Sayonara
tik tok... tik tok...
perjalanan hidup telah dimulai
air mata menetes mengaliri siklus hidup yang berputar dengan tetap
dua orang itu sudah menanggung lelah yang amat
tetapi lambaian tangan di sebrang gedung terus menjuntai tanpa berhenti
mendampingi gadis yang matanya tidak pernah jauh dari air mata
tik tok... tik tok...
detik jam berdetak bersamaan detak degup jantung pemuda yang hatinya penuh bunga layu
tangannya hangat, kemudian kembali menjadi dingin setelah melihat gadisnya menyepi,
..... menepi dalam kesendirian yang sunyi
bersama angin kencang yang datang bersamaan dengan keringnya kerongkongan
"tapi, biarkan aku pergi.”
“lalu, kenapa kau membiarkan aku berdiri
di sini?”
tik tok... tik tok...
setiap menjelang petang, setelah pagi tadi berpamitan, aku selalu menunggu dia datang ke sini
seolah untuk mencegahku, menahanku
sekali lagi...
tik tok... tik tok...
lambaian tangan itu ternyata datang dari mimpi...
oh bukan... dari sesuatu yang tidak semestinya ada…
oh tetapi sepertinya ada...
“aku lelah.”
“aku juga lelah.”
“sekarang kau mengerti?”
…
…
…
“ya, kita harus pergi.”
tik tok… tik tok...
di tepi gedung, mereka berdiri
kemudian
waktu berhenti.
Surakarta, 5 Oktober 2022
Alhas
Tulisan ini merupakan sebuah alih wahana dari:
1. Cerpen terjemahan The Temptation of Thanatos (Tanatosu No Yuuwaku) - Maya Hoshino
2. Lagu Yoru Ni Kakeru (Into the Night) - Yoasobi.
Komentar
Posting Komentar